"A Palavra é do Tempo, o Silêncio da Eternidade"

6 de agosto de 2009

WS RENDRA


"Penyair terkemuka Willibordus Surendra Broto Rendra atau lebih dikenal dengan WS Rendra (74), meninggal dunia, Kamis (6/8) sekitar pukul 22.05 WIB. Penyair berjuluk Burung Merak itu terbang selamanya..."

(http://oase.kompas.com/read/xml/2009/08/07/01283029/WS.Rendra..Burung.Merak.Itu.Terbang.Selamanya.....

KANGEN

Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
menghadapi kemerdekaan tanpa cinta
kau tak akan mengerti segala lukaku
kerna luka telah sembunyikan pisaunya.
Membayangkan wajahmu adalah siksa.
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.
Engkau telah menjadi racun bagi darahku.
Apabila aku dalam kangen dan sepi
itulah berarti
aku tungku tanpa api. (WS RENDRA)

Terbanglah tinggi kau Burung Merak ke angkasa tak bertepi

tempat kau labuhkan keabadian tanpa sepi

karna kau telah menggapai kemerdekaan cinta

dengan kata.

Dan kata-kata itu pula

yang akan abadi kami kenang

meski kau telah terbang pergi

dan tak kan kembali.

Selamat jalan pujangga bangsa

gapai tahta abadi

singgasanamu slamanya.